Perbatasan dan Nelayan Belakang Padang
Oleh: Robby Patria
Mengunjungi Belakang Padang, menikmati teh tarik. Di daerah ini juga ada kopi hitam pekat yang populer hingga membuka cabang ke Sekupang. Belakang Padang, Pulau Penawar Rindu yang nenjadi salah satu tujuan wisata domestik dan mancanegara.
Memasuki Bekang Padang, maka kita langsung disambut rumah makan yang berjejer di sepanjang pelabuhan. Menu masakan khas Melayu tersaji dengan lezat. Ditempuh dalam waktu 15 menit dari Sekupang, kita akan sampai dan menikmati kelezatan teh tarik dan kopi hitam yang aduhai nyaman di lidah.
Selain berdagang, banyak warga Belakang Padang menjadi nelayan yang sudah mereka jalani secara turun temurun. Berada di daerah perbatasan membuat nelayan Belakang Padang benar benar waspada soal perbatasan.
Apalagi polisi Singapura yang terkenal berlebihan dalam menangani persoalan perbatasan. Kejadian di akhir tahun 2024 menjadi perhatian pemerintah pusat supaya Singapura tak sewenang wenang terhadap nelayan tradisional yang mencari ikan di wilayah perbatasan. Laut internasional.
Nelayan nelayan Belakang Padang dan wilayah sekitar berbatasan langsung dengan Singapore. Jaraknya hanya 33 Km. Sangat dekat. Pakai boat pancung yang terbuat dari kayu, nelayan bisa sampai ke Singapura itu dulu kala.
Kejadian kapal polisi Singapura menenggelamkan kapal nelayan di wilayah perbatasan Singapura Indonesia harus menjadi perhatian Kementerian Luar Negeri Indonesia.
Bahkan di tahun 2018, nelayan asal Pulau Lengkang, Batam Dian Marzuki (28) pernah ditabrak kapal patroli Police Marine Guard Singapura di wilayah Out Port Limited (OPL), Rabu (31/10/2018).
Jangan sampai hal tersebut terulang lagi. Dengan perpabatasan Malaysia pun kadang nelayan Bintan beberapa kasus ditahan oleh polisi negara Jiran.
Masalah masalah perbatasan ini harus dibicarakan dengan saling menghormati wilayah negara masing masing. Polisi Singapura misalnya bisa memberikan peringatan kepada nelayan Indonesia, jika mereka sudah memasuki wilayah Singapura.
Bukan langsung diberikan gelombang besar yang dapat membalikkan pompong nelayan Indonesia. Dan gelombang itu membuat nelayan harus berenang menunggu diselamatkan sesama nelayan berada di dekat perairan Pulau Nipah.
Indonesia memiliki 12 pulau kecil terluar berbatasan dengan negara tetangga seperti Pulau Rondo, Pulau Berhala, Pulau Nipah, Pulau Sekatung, Pulau Miangas, Pulau Marore, Pulau Marampit, Pulau Fani, Pulau Fanildo, Pulau Bras, Pulau Batek, serta Pulau Dana.
Kasus kali ini terjadi di wilayah Pulau Nipah, Batam. Nampaknya selain persoalan kenaikan PPN 10 persen, wacana pilkada tak langsung, damai dengan koruptor, wilayah perbatasan Indonesia juga harus diperhatikan agar rakyat Indonesia tak dipandang sebelah mata bagi negara kecil Singapura itu.
Indonesia menjadikan Singapura sebagai negara terbesar menanamkan investasi sehingga pendekatan diplomatik sangat santun. ***