INTERNASIONAL

Seratusan PMI Bermasalah Dipulangkan dari Johor Malaysia

PMI yang dipulangkan dari Johor Malasya saat berada di dalam fery menuju Tanjungpinang. f-kjri

TANJUNGPINANG – Masih banyak Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bermasalah di luar negeri terutama di Malaysia.

Sepanjang tahun 2024 lalu, ribuan PMI ilegal dipulangkan dari Malaysia ke Indonesia. Salah satu pintu pemulangan itu melalui Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.

Jarak Tanjungpinang ke Malaysia memang tidak begitu jauh. Sehingga banyak dipulangkan dari daerah ini termasuk lewat Batam.

Terbaru, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru Malaysia memulangkan 133 PMI dari Imigrasi Putrajaya ke Tanjungpinang, Selasa (25/02/2025).

Pemulangan 133 PMI tersebut langsung di damping oleh Satgas Pelindungan KJRI Johor Bahru yang diwakili oleh Koordinator Fungsi Konsuler KJRI Johor Bahru Jati H. Winarto.

Dari rilis bagian penerangan KJRI Johor Bahru, menyebutkan, pemulangan 133 PMI bermasalah itu dilakukan sebagai upaya pelindungan WNI yang berada di luar negeri dan dilaksanakan atas kerja sama antara KJRI Johor Bahru dan KBRI Kuala Lumpur dengan Jabatan Imigresen Putrajaya, Malaysia.

Pemulangan 133 orang PMI bermasalah ini dilakukan dengan menggunakan kapal ferry komersil yang diberangkatkan dari Pelabuhan Pasir Gudang, Johor menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang.
Para WNI ini dipulangkan setelah mereka selesai menjalani hukuman di Malaysia karena melanggar peraturan keimigrasian Malaysia, seperti overstay, penyalahgunaan permit kerja, atau tidak memiliki izin tinggal yang sah di Malaysia.

Setibanya di Tanjung Pinang, para WNI tersebut akan dibantu proses pemulangan ke daerah asal masing-masing oleh Kementerian P2MI/BP2MI dan pihak-pihak terkait lainnya di Indonesia.

Dalam hal ini, BP3MI Kepulauan Riau dan RPTC Tanjung Pinang akan menampung para WNI dimaksud selama pemulangan dalam proses. Johor Bahru, 25 Februari 2025.***

Editor : Martunas

Sumber : Bagian penerangan KJRI Johor Bahru

Spread the love

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *