Kulit Manggis Bisa Netralkan Diabetes
TANJUNGPINANG – Kulit manggis dipercaya sebagian orang bisa menetralkan gula darah alias Diabetes. Namun banyak juga penderita Diabetes yang tidak mengonsumsinya dan lebih memilih makan obat.
Parli, seorang penderita Diabetes di Tanjungpinang mengaku sudah mengonsumsinya dan memang benar bisa menurunkan gula darahnya.
“Banyak kok obat Diabetes ini. Cuman kadang malas minum terus. Karena manggis tak selalu musim tiap bulan. Kalau untuk obat (Diabetes) memang bagus,” ucapnya, baru-baru ini.
Kata dia, selain kulit manggis banyak juga daun-daun yang bisa menetralkan diabetes. Hanya saja dia tak mengonsumsi semuanya takut ada efeknya.
Sebelum diminum, kulit manggis sebaiknya dicuci bersih lalu direbus. Setelah airnya mulai keruh, maka tunggu hangat lalu diminum. Dia hanya meminumnya sekali sehari.
Katanya, Diabetes tidak bisa sembuh. Namun bisa dikontrol agar tetap normal. Dan jangan hanya bergantung pada obat. Harus ada juga olahraga supaya keluar keringat.
Kemudian, tetap harus konsultasi ke dokter jika gula darahnya sudah terlalu tinggi. Pengakuannya, gula darahnya paling tinggi pernah 270 lantaran makan banyak durian.
“Durian itu paling jahat sama Diabetes. Jangan dimakan Bang kalau ada gula darah. Langsung melompak (gula darah langsung tinggi),” katanya dengan nada serius.
Lagi pula, kata dia, jika diabetes sudah terlalu tinggi maka harus ke dokter. Sebab penanganannya mungkin beda. “Kalau saya kan belum tinggi bangat. Makanya minum itu (rebusan kulit manggis) kadang,” ucapnya lagi.
Kemudian, yang terpenting lagi adalah kurangi makan nasi atau makanan dan minuman botol yang mengandung banyak gula. Usahakan keluar keringat tiap hari.
Sebagai penutup, dia kembali mengatakan, rebusan kulit manggis memang bisa menurunkan kadar gula darah. Hanya saja, takarannya harus tepat.
Kini, kulit manggis sudah ada juga dijual dalam bentuk tablet herbal. Sehingga bisa didapatkan di apotek-apotek.
Diabetes merupakan penyakit yang berbahaya. Pola makan dan pola hidup harus dijaga ketat agar gula darah tidak naik terus menerus.
Dan sebaiknya konsultasi ke dokter agar diberi obat sesuai takarannya serta rutin mengeceknya. Biayanya juga murah. (MARTUNAS)
Editor : SUTANA
