BINTAN

Ketua YKI Bintan Hafizha Minta Puskesmas Bisa Deteksi Dini Kanker Rongga Mulut

Ketua YKI Cabang Kabupaten Bintan, Hafizha Rahmadhani saat membuka Seminar bertema “Deteksi Dini Kanker Rongga Mulut bagi Dokter Gigi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama di Kabupaten Bintan”, Jumat (19/12/2025) di Ruang Rapat dan Ekspose RSUD Kabupaten Bintan. f-humas

BINTAN – Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Kabupaten Bintan bekerja sama dengan RSUD Kabupaten Bintan menyelenggarakan Seminar bertema “Deteksi Dini Kanker Rongga Mulut bagi Dokter Gigi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama di Kabupaten Bintan”, Jumat (19/12/2025). Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat dan Ekspose RSUD Kabupaten Bintan.

Seminar tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kapasitas dokter gigi yang bertugas di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) se-Kabupaten Bintan dalam melakukan deteksi dini kanker rongga mulut, sebagai bagian dari upaya promotif dan preventif penanggulangan penyakit kanker.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Ketua YKI Cabang Kabupaten Bintan, Hafizha Rahmadhani.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa Yayasan Kanker Indonesia merupakan organisasi nirlaba yang bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan, dengan fokus utama pada upaya penanggulangan kanker melalui kegiatan promotif, preventif, dan suportif.

Hingga tahun 2025, jumlah penyintas kanker yang terdata di Kabupaten Bintan mencapai 94 orang.

Jenis kanker terbanyak di antaranya kanker payudara sebanyak 44 orang, kanker serviks 18 orang, kanker tiroid 7 orang, kanker paru 6 orang, leukimia 4 orang, kanker nasofaring 3 orang, kanker kolon 3 orang, serta beberapa jenis kanker lainnya.

Meskipun hingga saat ini belum ditemukan kasus kanker rongga mulut di Kabupaten Bintan, upaya pencegahan dan deteksi dini tetap menjadi perhatian serius.

“Kanker rongga mulut perlu menjadi perhatian bersama. Deteksi dini oleh dokter gigi di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama sangat penting untuk mencegah keterlambatan penanganan. Dokter gigi di puskesmas merupakan garda terdepan karena berhadapan langsung dengan masyarakat,” ujar Hafizha Rahmadhani.

Ia menambahkan, peningkatan kapasitas tenaga medis, khususnya dokter gigi, juga sejalan dengan indikator penilaian kinerja puskesmas. Dengan kemampuan deteksi dini yang baik, diharapkan kanker rongga mulut dapat ditemukan sejak tahap awal sebelum berkembang ke stadium lanjut.

“Dengan pengetahuan dan keterampilan yang terus diperbarui, kami berharap dokter gigi mampu berperan aktif dalam upaya pencegahan kanker sejak dini,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ketua YKI Cabang Kabupaten Bintan menegaskan bahwa penanggulangan kanker tidak dapat dilakukan oleh satu pihak saja, melainkan membutuhkan kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, organisasi profesi, lembaga swadaya masyarakat, pihak swasta, serta dunia usaha.

Oleh karena itu, YKI Kabupaten Bintan terus mendorong sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan dalam setiap program yang dijalankan.

Seminar ini diikuti oleh dokter gigi puskesmas se-Kabupaten Bintan dan diharapkan dapat memberikan manfaat nyata dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.
Menutup sambutannya, Ketua YKI Cabang Kabupaten Bintan secara resmi membuka kegiatan seminar dan berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan secara optimal di masing-masing fasilitas pelayanan kesehatan demi meningkatkan kesehatan masyarakat Kabupaten Bintan. (*/Abas)

Editor : Martunas

Spread the love

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *