TANJUNGPINANG

Pemprov Kepri Hibahkan 12,5 Hektare Lahan, UMRAH Kian Mantap Jadi Kampus Maritim Unggulan

TANJUNGPINANG — Komitmen Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam memperkuat dunia pendidikan kembali ditegaskan.

Pada malam penutupan Dies Natalis ke-18 Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), Pemprov Kepri secara resmi menghibahkan lahan seluas sekitar 12,5 hektare untuk mendukung pengembangan kampus negeri maritim kebanggaan daerah tersebut.

Penyerahan hibah dilakukan langsung oleh Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura, di Kampus UMRAH Dompak, Tanjungpinang, Jumat (12/12/2025).

Momentum ini menjadi simbol kuat sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam membangun sumber daya manusia Kepulauan Riau yang unggul dan berdaya saing.

Hibah lahan tersebut ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima aset antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.

Dalam sambutannya, Nyanyang menegaskan bahwa pendidikan merupakan fondasi utama kemajuan daerah, terutama bagi wilayah kepulauan seperti Kepulauan Riau. Menurutnya, dukungan terhadap UMRAH sejalan dengan kebijakan pembangunan nasional, khususnya Asta Cita poin keempat, serta misi Pemprov Kepri dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkarakter dan kompetitif.

“Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau berkomitmen mendukung penguatan pendidikan tinggi. Hibah lahan ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal untuk pengembangan sarana dan prasarana UMRAH,” ujar Nyanyang.

Ia menambahkan, hibah lahan kali ini bukan yang pertama. Pemprov Kepri secara konsisten mendukung pengembangan UMRAH sejak awal berdirinya. Tercatat, hibah lahan seluas 129.900 meter persegi diberikan pada 2010, 76.670 meter persegi pada 2011, dan 100.000 meter persegi pada 2022. Dengan tambahan sekitar 125.000 meter persegi tahun ini, total lahan yang telah diserahkan kepada UMRAH mencapai kurang lebih 45 hektare.

Nyanyang juga memaparkan capaian pembangunan manusia Kepulauan Riau yang terus menunjukkan tren positif. Dalam tiga tahun terakhir, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kepri meningkat signifikan, dari 79,08 pada 2023, naik menjadi 79,89 pada 2024, dan kembali melonjak ke 80,53 pada 2025.

Capaian tersebut menempatkan Kepulauan Riau sebagai provinsi dengan IPM tertinggi di luar Pulau Jawa, sekaligus berada di peringkat ketiga nasional. Tidak hanya itu, Kepri juga mencatat prestasi pada sektor literasi, yakni peringkat kedelapan nasional Tingkat Kegemaran Membaca dan peringkat kesepuluh Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat.

Menurut Nyanyang, keberhasilan tersebut merupakan hasil sinergi kuat antara pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan seluruh pemangku kepentingan pendidikan.

Momentum Dies Natalis ke-18 ini, kata dia, menjadi titik penting bagi UMRAH untuk semakin memantapkan perannya sebagai perguruan tinggi negeri maritim unggulan di wilayah kepulauan. Pemerintah daerah berharap UMRAH terus berkembang, adaptif terhadap tantangan zaman, dan konsisten mencetak lulusan yang relevan dengan karakteristik kemaritiman Kepulauan Riau.

“UMRAH diharapkan terus menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan sumber daya manusia maritim yang mampu menjawab tantangan pembangunan daerah,” tutup Nyanyang.(Jlu)

Spread the love

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *