BATAM

Ketua BWI Kota Batam Menghadiri Mubes PMB

BATAM, katasiber – Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Kota Batam , Buralimar hadir pada Musyawarah Besar ( Mubes) Persatuan Muballigh Batam ( PMB) bertempat di Aula Perguruan Ibnu Sina Batam.

Pada acara pembukaan Ketua PMB DR Suyono menyampaikan bahwa jumlah muballigh yang terdata sampai saat ini di PMB sebanyak 973 orang, dan mereka bertugas menyebar di seluruh kota batam, baik sebagai khatib, penceramah dan narsum bidang agama.

PMB yang berdiri 18 September 1999 sebagai wadah organisasi yang menaungi muballigh tersebut telah berperan selama 26 tahun, durasi waktu yang cukup panjang dalam kiprahnya membina dan memberi pencerahan kepada ummat.

Kepala Kantor Kementerian Agama ( Kakankemenag) Kota Batam yang juga hadir dan didaulat memberikan sambutan mengatakan bahwa PMB ke depannya lebih berperan sebagai motivator bagi dakwah dan ekonomi ummat, dimana ada seratus lebih lembaga dan ormas Islam.

Dimana PMB salah satu menjadi juru bicara dan meyakinkan ummat bahwa ke depannya tigak hanya bicara dakwah tapi juga bicara ekonomi, dimana untuk lokomotif ekonominya ada Badan Amil Zakat ( Baznas) dan Badan Wakaf Indonesia ( BWI).

Diharapan kolaborasi dan sinergi ormas ormas tersebut semakin bagus demi perbaikan akhlakul karimah dan pemberdayaan ekonomi ummat.
Walikota Batam DR. H. Amsakar Achmad, MSi, yang hadir memberikan arahan sekaligus membuka acara Mubes PMB memberikan beberapa penekanan.

Bahwa PMB garda terdepan dalam mengusung upaya seluruh komponen masyarakat mengusung Batam sebagai bandar dunia madani.

Mendorong tumbuhnya fasilitas fasilitas keummatan seperti rumah tahfiz, majlis taklim, sekolah-sekolah dan lain lain.

Salut apresiasi buat utk PMB yang berperan terus di Kota industri Batam dengan kesibukannya, namun kehidupan agamanya tetap terjaga dan berkembang dengan baik.

Ditambahkan juga bahasa Mubes adalah sarana pertanggungjawaban pengurus lama, memilih pengurus baru, dan membuat program peogram ke depan yang tentunya sesuai dengan AD/ART.

Pesan terakhir Amsakar, PMB harus memberi contoh terbaik dalam beroraganisasi, jangan sampai “ rumah sudah jadi, tapi palu masih berbunyi”.
PMB harus menjadi lini terdepan mengusung nilai nilai spiritual, narasi narasi positif dan membangun kesejukan di tengah tengah ummat.

Ketika diminat pendapat tentang Mubes PMB, Ketua BWI Batam mengharapkan agar PMB ke depan lebih taktis dan bisa berkolaborasi dengan semua ormas yang ada termasuk BWI batam, “ kami akan sowan dan silaturrahmi ke PMB nanti, “ pungkasnya.

Hadir pada kesempatan itu Forkopinda Batam dan institusi sipil maupun militer yang ada di Kota Batam, ketua ormas seperti MUI, Baznas, MBGQ, PC NU, PMII, GMM, dan ormas dan lembaga lainnya, peserta dari PMB kecamatan dan kelurahan serta para tokoh agama, pendiri PMB.

Mubes dilanjutkan sampai sore ini masih dalam proses pemilihan Ketua PMB. (*)

Spread the love

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *