Walau Tak Mudah Kalahkan Australia, Tapi Doa di Bulan Ramadan Besar Dikabulkan
Oleh: Abas, Mantan Seksi Wartawan Olahraga PWI Tanjungpinang
Hari ini, Kamis, 20 Maret 2025, ini menjadi ujian berat bagi pemain Timnas Indonesia datang ke kandang Australia, untuk meraih poin penuh, dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Masyarakat Kepri, terutama yang tinggal di Tanjungpinang dan Batam, sudah memiliki tempat untuk nonton bareng (nobar) sambil menunggu beduq berbuka puasa bersama, untuk memberikan dukungan timnas merah putih.
Ada dua laga dipertandingkan tersisa di bulan Ramadan ini. Setelah melawan Australia, Timnas Indonesia akan jamu Bahrain pada tanggal 25 Maret di Jakarta. Lalu, ke kandang Jepang pada 10 Juni 2025, mendatang.
Penulis dan pecinta sepak bola tanah air, termasuk masyarakat Kepri ikut mendoakan agar timnas Indonesia diberikan kemudahan untuk menang pada sore nanti. Berdoa di bulan puasa memiliki peluang besar untuk dikabulkan oleh Allah SWT. Hal ini karena bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah dan keutamaan.
Skuad Garuda masih punya kesempatan jika gagal meraih poin maksimal dilaga ini, namun dengan kualitas skuad dan juga peluang besar, posisi ke-2 klasemen Grup C bukanlah sebuah hal yang mustahil diraih. Pemain Indonesia di jagokan menang.
Karena, delapan pemain Australia bakal tidak bisa diturunkan pada laga ini dan mereka dipastikan absen, diantaranya Alessandro Circatti dari Parma dan Harry Souttar dari Leicester City, Hayden Matthews (Portsmouth), Thomas Deng (Yokohama F), Connor Metcalfe (St Pauli), Nestory Irankunda (FC Grashoppers), Jordan Boss (KVC Westerlo) dan Riley McGree (Middlesbrough).
Indonesia berkekuatan 29 pemain, dengan kombinasi pemain yang berasal dari Liga 1 serta yang berkarier di Eropa dan Asia Tenggara. Tiga pemain baru, yakni Joey Pelupessy, Emil Audero, dan Dean James juga sudah bergabung.
Mengalahkan Australia, tim yang hampir selalu lolos ke Piala Dunia, bukan perkara mudah. Timnas Indonesia diharapkan tampil maksimal, tidak sekadar harus bertahan, tapi terus berupaya tampil disiplin menjalankan strategi dengan maksimal.
Melihat banyak pemain Australia cedera, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert tidak boleh sombong namun harus optimistis dengan kualitas permainan para pemain dan yakin timnya bisa meraih poin melawan Australia.
Untuk meraih poin penuh, di lapangan tidak hanya butuh skil pemain, tapi pelatih asal Belanda ini, sudah memiliki resep strategi yang tepat untuk menentukan kemenangan.
Melihat skuad garuda Indonesia, Patrick sudah memiliki strategi yang dapat digunakan untuk menerobos pertahanan Australia. Taktik bertahan, menyerang, dan formasi pemain, penentu kemenangan.
Penulis melihat, meskipun banyak pemain Australia cedera, pemain lainnya cukup berkualitas, meskipun baru pertama kalinya memperkuat Timnas Australia.
Absennya para pemain utama ini tentu menjadi pukulan bagi skuad Australia. Namun, pelatih Tony Popovic tetap optimis dan menegaskan bahwa timnya memiliki kedalaman skuad yang cukup untuk menghadapi situasi ini.
Tony bakal menurunkan pemain-pemain muda yang mendapatkan panggilan pertama kali ke Timnas Australia, seperti Kai Trewin dan Nectarios Triantis, bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk membuktikan kemampuan mereka.
Terkait kondisi para pemain setelah perjalanan panjang menuju Australia, Kluivert memastikan bahwa mereka dalam kondisi yang cukup baik untuk berlatih.
Mantan pemain Timnas asal Belanda itu juga menyampaikan target utama Timnas Indonesia saat bertanding melawan Australia adalah mendapatkan poin terbaik. Sebab Garuda tidak datang untuk bertahan.
Laga-laga mendatang bukan sekadar ajang pembuktian, tetapi juga bisa menjadi penentu perjalanan Indonesia menuju Piala Dunia 2026.
Impian untuk lolos ke fase piala dunia, sangat terbuka. Semoga garuda Indonesia bisa terbang tinggi sampai ke piala dunia.
Erick Thohir, Ketua PSSI berharap timnas bisa meraih hasil terbaik, karena persiapan yang dilakukan sudah maksimal. Ia meyakini mimpi Indonesia untuk berlaga Piala Dunia akan bisa terwujud dengan persiapan yang maksimal.
Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri optimis Indonesia bisa meraih poin penuh di dua pertandingan menghadapi Australia maupun saat menjamu Bahrain pada 25 Maret mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
Jangan lupa menyaksikan pertandingannya, sambil menunggu berbuka puasa. Bakal disiarkan langsung oleh RCTI pukul 16.00 WIB. Selamat menikmati pertandingan dan selamat berbuka puasa. (***)
