TANJUNGPINANG- Calon Gubernur Kepri nomor urut 01 Ansar Ahmad, mendapat sambutan hangat dan dukungan yang semakin kuat dari masyarakat usai tampil, memaparkan program kerja, visi dan misi saat debat terbuka, beberapa hari lalu.
Dukungan Ansar-Nyanyang, mendekati pencoblosan pada tanggal 27 November ini, tidak bisa lagi dibendung. Gara-gara program kerja Ansar yang sudah dirasakan masyarakat, dan program yang akan dilanjutkan bila terpilih nantit, tak heran, ribuan masyarakat Teluk Keriting Kota Tanjungpinang dengan suka cita menyambut kedatangan Calon Gubernur Kepri nomor urut satu H. Ansar Ahmad SE MM, Rabu (13/11) malam.
Kedatangan Ansar Ahmad ke Teluk Keriting dalam rangka kampanye yang sudah dijadwalkan. Antusiasme masyarakat seperti tak terbendung untuk ikut hadir dalam kampanye monologis tersebut.
“Saya tukang ojek. Saya suka dengan Pak Ansar. Karena itu saya dan keluarga ikut hadir dalam kampanye Pak Ansar malam ini,” kata Tepo, salah seorang warga Teluk Keriting.
Ketua Tim Sukses Ansar – Nyanyang, Ade Angga, menyebut jumlah masyarakat yang hadir dalam kampanye di Teluk Keriting di luar ekspektasi.
“Kami sebenarnya hanya mengundang sekitar seribu orang saja. Tapi masyaa Allah yang hadir luar biasa banyaknya. Masyarakat betul-betul berbondong-bondong hadir dan ingin melihat langsung Pak Ansar yang selalu murah senyum,” kata Ade Angga.
Karena itu Ade Angga mengucapkan terima kasih ke masyarakat Teluk Keriting yang sudah beramai-ramai datang dan menyambut kehadiran Ansar Ahmad.
Sementara itu Calon Gubernur Kepri nomor urut satu, Ansar Ahmad, dalam kampanyenya menegaskan dirinya tetap akan meneruskan program-program yang sifatnya membantu masyarakat secara luas.
“Program SPP gratis, BPJS nelayan, Jamkesda, insentif Posyandu, insentif RT/RW dan program lainnya tetap akan kita teruskan kalau masyarakat masih memberikan amanah kepada saya untuk memimpin Kepri di periode yang kedua,” kata Ansar Ahmad dalam kampanyenya.
Ansar juga berkomitmen untuk terus memperkuat loby ke pemerintah pusat untuk membantu kebutuhan-kebutuhan pembangunan di Kepulauan Riau. Karena kalau hanya mengandalkan kemampuan APBD Kepri yang tidak begitu besar maka akan banyak program infrastruktur besar yang tidak bisa dibangun.
“Seperti contoh program inspres jalan daerah (IJD) di Kepri karena loby kuat kita ke pusat akhirnya dapat Rp 698 milyar untuk membangun beberapa ruas jalan di beberapa kabupaten dan kota di Kepri,” jelasnya.
Ikut hadir dalam kampanye tersebut selain Ade Angga, juga hadir anggota DPRD Kepri Tedy Jun Askara, beberapa ketua partai pengusung dan pendukung serta sejumlah tokoh masyarakat Kota Tanjungpinang. (*)
