Batam – Pemerintah Kota (Pemko) Batam memberikan apresiasi perhelatan khitanan masal secara gratis yang diselenggarakan oleh Ikatan Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) Kota Batam bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Batam. Kegiatan ini dilaksanakan bertempat di Ruko Nusantara Batam Center, Minggu (28/3).
Sebanyak 60 peserta yang terdiri dari anak imam masjid, guru ngaji, mubalig dan dhu’afa mengikuti khitanan massal yang digelar dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1442 hijriah.
“Pemko Batam mengucapkan terima kasih kepada IPIM dan BAZNAS Kota Batam yang telah menyelenggarakan acara ini, karena program ini sangat membantu masyarakat.
Semoga khitanan massal ini dapat memberikan manfaat untuk kita semua, terutama di masa pandemi Covid-19 ini,” ucap Sekdako Batam Jefridin, yang ditugaskan mewakili Wali Kota Batam Muhammad Rudi.
Untuk anak-anak yang akan dikhitan, Jefridin berpesan untuk tidak takut. Sebab, khitan atau sunat merupakan salah satu perintah dan tuntunan yang wajib dijalankan dalam Agama Islam untuk menjaga kebersihan diri.
“Baca doa sebelum dikhitan dan tidak usah takut. Dikhitan tidaklah sakit,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut Jefridin menyampaikan pandemi Covid-19 belum berakhir dan masih membahayakan masyarakat Kota Batam. Untuk itu ia meminta tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 ketika melakukan aktivitas di luar rumah.
“Protokol kesehatan adalah satu-satu cara untuk menangkal penyebaran Covid-19, kita wajib memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer dan menjaga jarak,” pesannya.
Ia berharap pandemi Covid-19 segera sirna di Kota Batam dan berdoa agar Allah SWT senantiasa melimpahkan kekuatan bagi semua umat-Nya untuk bisa melalui berbagai cobaan di masa-masa sulit seperti ini.(*/as)