TANJUNGPINANG – Meskipun Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua ditunda, mestinya digelar September tahun ini. Tapi, diundur Oktober 2021 mendatang karena pandemi Covid-19. Ada 54 atlet Kepri yang lolos PON dan 15 cabang olahraga.
Meskipun ditunda, KONI Tanjungpinang menyiapkan bonus bagi atlet kota yang meraih medali di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021.
Bonus diberikan kepada atlet yang meraih emas, perak, dan perunggu. Berasan bonusnya, belum diputuskan, menginggat PON Papua ditunda. Mestinya digelar September lalu, ditunda Oktober 2021 mendatang.
Ketua KONI Tanjungpinang, Adnan menyatakan ada empat atlet Tanjungpinang yang lolos PON Papua. Yakni, Bharata Surya Dharma merupakan atlet catur.
Kedua, Yurnita atlet atletik, Nadia Eryaningrum atlet menembak dan Sky Leonardo Yeo, atlet renang.
“KONI Kepri juga menyediakan atlet yang meraih medali. Karena empat atlet dari Tanjungpinang, ya kita juga menyediakan sebagai bentuk aspresiasi bagi atlet kita,” kata Adnan, kemarin.
Kata Adnan, KONI bersama dengan Walikota Tanjungpinang, juga berencana untuk meninjau empat atlet Tanjungpinang yang sedang mengikuti latihan mandiri, yang digelar oleh KONI Tanjungpinang. Latihan mandiri di Tanjungpinang ada empat cabang olahraga. Yakni, menembak, renang, atletik dan catur.
“Meskipun KONI Kepri sudah meninjau pelatihan mandiri di Tanjungpinang,kita juga akan menjadwalkan untuk meninjau atlet kita yang sedang mengikuti pelatihan mandiri,karena pandemi Covid dan PON juga ditunda,” kata Adnan.
Adnan juga berharap, empat atlet Tanjungpinang yang memperkuat kontingen PON Kepri, benar-benar latihan dengan baik. Apa yang diberikan targetkan oleh KONI Kepri dan pelatihnya, bisa terwujud.
“Tetap latihan semangat ditengah pandemi dan tetap mengikuti protokol kesehatan. Tetapi ikuti arahan dari pelatih,” kata Adnan.
Adnan bersyukur, ada empat atlet dari Tanjungpinang yang lolos memperkuatkontingen Kepri di ajang multievent empat tahun sekali ini. Ia berharap, pada PON 2024 di Aceh-Medan, meskipun belum diputuskan secara sah, sebagai tuan rumah, ia berharap semakin banyak atlet dari Tanjungpinang menjadi duta olahraga Kepri.
“Karena pandemi Covid-19, banyak event yang akan digelar oleh pengurus cabang olahraga tertunda. Termasuk event olahraga yang digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Tanjungpinang,” ujarnya.
Mantan pejabat Pemko Tanjungpinang ini, berharap pandemi segara berakhir dan event-event olahraga kembali digelar. Karena, banyak atlet kita sudah merindukan kompetisi.
“Tahun lalu, sebelum pandemi Dinas Pemuda dan Olahraga, menggelar liga untuk beberapa cabang olahraga. Kita harapkan, bisa digelar kembali tahun 2021, dan pandemi Covid-19 juga sudah sirnah di bumi ini,” amin. (sp)
