TANJUNGPINANG – Ketua tim pemenangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepualauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad-Marlin Agustina, Ade Angga mengatakan, nomor berapapun yang diambil saat pengambilan nomor urut pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur di KPU, itulah nomor yang terbaik.
“Kami ingin nomor yang terbaik. Tapi, kami yakini semua nomor bagus. Baik itu nomor urut satu, dua dan tiga,” bebernya, kemarin.
Ada tiga calon Gubernur Kepri yang berlaga di Pilgub Kepri, yakni pasangan Ansar Ahmad-Marlin Agustina, HM Soerya Respationo-Iman Sutiawan, dan H Isdianto-Suryani.
Pengambilan nomor urut akan digelar, Hotel CK Tanjungpinang, Kamis (24/9). Karena pandemi Covid-19.
Politisi muda Golkar Provinsi ini menjelaskan tidak ada persiapan bagi mereka dalam pengambilan nomor urut. “Semua nomor urut bagus dan hanya untuk memudahkan bagi calon untuk mengsosilisasikan di tengah masyarakat,” bebernya.
Kata dia, setelah nantinya paslon Ansar-Marlin (Aman) mendapatkan nomor urut, ia langsung mengsosialisasikan ke tim pemenangan dan diteruskan ke tengah masyarakat. “Nomor urut itulah yang digunakan nanti oleh KPU untuk mencetak surat suara,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua pemenangan paslon Isdianto-Suryani (Insani), Bakti Lubis, mengaku semua nomor bagus. Baik itu nomor urut I, nomor urut 2, nomor urut 3, bagi tidak tidak ada masalah.
“Kita akui semua nomor satu, dua dan tiga, bagus. Kalau kita ingin nomor yang terbaik,” ujarnya singkat. Sambung dia, usai pengambilan nomor urut, paslon Insani akan menggelar syukuran di rumah kediamannya.
Ditempat terpisah, Sekretaris DPD PDIP Provinsi Kepri H Lis Darmansyah mengatakan, calon Gubernur dan Wakil Gubernur HM Soerya Respationo-Iman Sutiawan, tidak ada persiapan khusus, saat pengambilan nomor urut di KPU.
“Nomor apa yang kita dapat, itulah nomor yang diridohi oleh Allah SWT, aamin,’ ujarnya. Anggota DPRD Kepri ini, mengklaim semua nomor, baik nomor urut satu, nomor urut dua dan nomor urut tiga, semua bagus. Namun, dengan nomor urut yang diridhoi oleh Allah SWT, itulah nomor yang nantinya akan disosialisasikan di tengah masyarakat.
“Saya memakai baju partai (PDIP).Pak Soerya dan Pak Iman memakai baju seragam Sinergi, saat pengambilan nomor nanti,” ujarnya. (sp)